Harga Sayur Mayur Anjlok , Tak Sesuai Harapan Petani

Agropolitan TV - Malang (26/08/22) - Agustus merupakan hari kemerdekaan Republik Indonesia, Namun Kemerdekaan itu tidak serta merta di rasakan oleh para petani khususnya di Malang raya, pasalnya di saat harga pupuk terus mengalami kenaikan harga, harga hasil pertanian malah anjlok atau mengalami penurunan cukup tajam.
Kondisi ini seperti yang di rasakan oleh petani sayur di wilayah kota Batu yang notabene basis penghasil sayur mayur.
" Wah sudah satu bulan ini mas harga jenis sayur mayur anjlok, mulai dari jenis sayur andewi, seledri, sawi daging, tomat dan sayuran lainya, "ungkap Dedi Iswanto yang biasa mamasok sayuran ke kota Surabaya.
Semisal harga sayuran Andewi yang biasanya laku Rp 4000 perkilo Saat ini hanya laku Rp 800 rupiah saja perkilo begitu pula dengan jenis sayuran lainya, sawi daging hanya laku 600 rupiah, seledri 2000 rupiah, tomat 900 rupiah perkilo , "Imbuhnya.
Petani sebagai pahlawan pangan pun berharap pemerintah mampu membuat regulasi yang baik khususnya dalam menetapkan harga standart sayur mayur, sehingga petani tidak selalu di rugikan oleh para tengkulak yang selama ini yang menentukan harga dari tingkat petani. (Sfl)